Gunungkidul—Pelaksanaan Uji Kompetensi Keahlian (UKK) sebagai salah satu program untuk mentransformasi pendidikan vokasi di jenjang SMK, menjadi penting untuk dipersiapkan dengan baik. Persiapan tersebut meliputi usaha yang dilakukan peserta didik dengan rajin berlatih materi praktik, menguasai teori, dan persiapan fisik yang bugar dan sehat. Persiapan juga dilakukan oleh SMK Muhammadiyah 1 Playen khususnya dalam menyediakan sarana dan prasarana pendukung pelaksanaan UKK yang lengkap dan memadai. Verifikasi dilakukan oleh tim verifikator UKK SMK Balai Pendidikan Menengah Kabupaten Gunungkidul dengan tujuan memastikan kesiapan SMK Muhammadiyah 1 Playen dalam menyelenggarakan UKK pada tahun pelajaran ini. Baik saja tidak cukup, namun kualitas juga perlu diutamakan sehingga hasil dari UKK ini dapat benar-benar menjadi tolok ukur keberhasilan siswa dalam mencapai kompetensi yang diharapkan.
Senin, 12/02/2024, Teknik Pemesinan SMK Muspla menjadi jurusan pemula yang menyelenggarakan kegiatan asesmen tersebut. Peserta UKK akan diuji kompetensinya dalam membuat handel pemutar.
Segala upaya tersebut bertujuan mewujudkan sumber daya manusia di bidang teknik pemesinan yang berdaya saing tinggi. Hal tersebut sesuai dengan pernyataan Kaprokeh Teknik Mesin, Ngadiran, S.Pd, yang menyatakan bahwa UKK merupakan salah stau upaya pemerintah dalam menjamin mutu pendidikan pada satuan pendidikan SMK. Hal tersebut diharapkan dapat menghasilkan lulusan yang kompeten dan percaya diri. Selain itu UKK juga berfungsi menjadi sarana evaluasi karena hasil UKK akan menjadi indikator pencapaian standar kompetensi kelulusan.
Penulis : Havidh Ahmad Sujatmoko | Editor: Mei Eka Wardhating Sri