SMK Muhammadiyah 1 Playen mengadakan Resepsi Milad ke 35. Kegiatan dikemas dengan launching atau peluncuran kelas industri, Sabtu (23/12). Kelas yang diluncurkan ini meliputi Class Polytron jurusan Audio Video, Class Astra Honda Motor jurusan Teknik Sepeda motor dan kelas Axioo (Axioo Class Program) untuk jurusan Teknik Komputer Jaringan serta LSP-P1 untuk jurusan TKJ, TKR dan Pemesinan. Selain itu dilakukan penandatanganan MOU antara SMK Muh 1 Playen dengan Axioo di wakili Manager Axioo Class Program Ahmad Fauzi Mudzaki SPd MTA. Sekaligus peluncuran dan perakitan smartphone oleh siswa kelas Axioo. “ Sekolah bertekad untuk membentuk lulusan yang professional. Bahkan SMK Muh 1 Playen sering menjadi tempat untuk test penyaluran tenaga kerja,” kata Kepala SMK Muh 1 Playen Drs H Sutopo Giri Santoso, Selasa (26/12).

Kegiatan Resepsi Milad dihadiri Wakil Bupati Gunungkidul DR. H. Immawan Wahyudi MH, Majelis Dikdasmen Pimpinan Pusat Muhammadiyah Dr. Kasiyarno M.Hum, Kepala Disdikpora Kabupaten Gunungkidul H. Bahron Rasyid MM, Kapolres Gunungkidul AKBP Ahmad Fuady, Komandan Kodim 0730 Gunungkidul Letkol Inf Muhammad Taufik Hanif, Muspida, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Yogyakarta Dr Untung Cahyono,  Kepala Balai Dikmen Drs Sukito MM, Majelis Dikdasmen Pimpinan Daerah Muhammadiyah Gunungkidul H Tamsir, Muspika, Komite Sekolah, wali murid dan undangan. Bersamaan  Dr Kasiyarno yang juga Rektor UAD Yogyakarta meresmikan Masjid Abdurrahman Bin AUF senilai Rp 1,4 Miliar di Kampus 1 SMK Muh 1 Playen. Acara dimeriahkan pentas seni tari, paduan suara siswi dan musik elekton. Immawan Wahyudi mengungkapkan, Pemkab Gunungkidul menyampaikan banyak terimakasih kepada SMK Muh 1 Playen. Karena sebagai sekolah swasta terbesar di Gunungkidul telah menjadi lembaga pendidikan teknik sekaligus agama dan menjadi pilihan masyarakat. Juga menjadi SMK yang menyumbangkan tenaga kerja berbagai daerah di Indonesia. Ketua Panitia Milad Aswinto menuturkan, rangkaian milad sebelumnya digelar donor darah, bakti sosial, pengajian, servis gratis di MTs Sodo Paliyan, Liga Sepak Bola Pelajar, porsenitas dan kirab budaya yang diikuti 1.200 personel siswa, guru serta karyawan. (apw-red)

Leave a Reply

Your email address will not be published.