Gunungkidul, muspla.sch.id – Salah satu program rutin tahunan yang dilaksanakan SMK Muhammadiyah 1 Playen adalah Kunjungan Industri (KI). Ini merupakan program wajib yang harus dilaksanakan siswa dan siswi khususnya kelas X dan kelas XII. Hasil dari program ini diharapkan para siswa mengenal budaya industri, disiplin kerja di industri dan mengenal industri manufaktur sesuai dengan program keahlian atau jurusan. Pengenalan dunia industri adalah keniscayaan bagi para siswa SMK untuk menghasilkan lulusan yang terampil, kompeten dan siap kerja di dunia industri, karena siswa-siswi akan belajar dan melihat secara langsung proses produksi/manufaktur yang komplek dan melibatkan banyak tahapan sebelum menjadi produk jadi yang layak jual.

Penyerahan cindera mata kegiatan Kunjungan Industri dari SMK Muhammadiyah 1 Playen kepada PT TOA Galva Industri.

KI Jurusan TAV tahun ini dilaksanakan pada tanggal 24 April 2019 di PT TOA Galva Industri yang beralamat  di Jalan Raya Jakarta–Bogor Km. 34–35, Cimanggis, Depok, Jawa Barat. PT tersebut memproduksi berbagai jenis peralatan audio yang sesuai dengan kompetensi keahlian jurusan Teknik Audio Video (TAV). TOA Corporation mengacu pada 3 konsep, yaitu keamanan dan keselamatan, informasi dan komunikasi serta audio profesional. Slogan perusahaan ini adalah “Sound, Not Equipment” yang bermakna bahwa TOA menghasilkan suara yang bagus, bukan perangkat. Pada saat factory tour ( kunjungan pada proses produksi) siswa-siswi SMK Muspla dibagi menjadi 3 kelompok yang masing-masing dipimpin oleh kepala bidang produksi yang ditunjuk oleh perusahaan. Dari hasil factory tour ini siswa diharapkan dapat menambah wawasan, mengetahui dan memahami budaya kerja di industrisehingga dapat menerapkanya di lingkungan sekolah pada saat KBM ataupun di luar KBM dan lingkungan. Hasil KI ini akan digunakan sebagai acauan dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar di sekolah baik dari sisi kurikulum mapel produktif ataupun tata tertib sekolah yang hasil akhirnya akan mewujudkan link and match antara sekolah dengan industri.

Para siswa jurusan TAV SMK Muhammadiyah 1 Playen mengikuti kuliah umum di PT TOA Galva Industri Depok.

Pada saat kunjungan, Ibu Sri Rahayu, Manajer HRD PT TOA Galva Industri menyampaikan bahwa untuk menghadapi Revolusi Industri 4.0, para siswa tamatan SMK tidak cukup hanya berbekal kemampuan lulusan SMK saja, namun kompetensi lulusan yang sudah dimiliki saat sekolah harus didukung dengan kemampuan lain untuk memiliki daya jual di dunia industri ke depannya. Daya dukung tersebut antara lain kemampuan siswa dalam berbahasa asing. Hal tersebut dapat menambah nilai jual mereka untuk bersaing di dunia industri. Setelah kegiatan ini, SMK Muhammadiyah 1 Playen akan melaksanakan kerja sama lebih lanjut dengan PT TGI, di antaranya untuk kegiatan Praktek Kerja Industri bagi siswa SMK dan pemagangan industri bagi Guru, sehingga PT TOA Galva Industri bisa menjadi salah satu mitra industri bagi SMK Muhammadiyah 1 Playen. (The-red)

Leave a Reply

Your email address will not be published.